Pekerja dan Badan Usaha Terlindungi JKN-KIS

SORONG – Sebagai Person In Charge (PIC) badan usaha bernama PT Makmur Abadi, Arinus Tika Wati mengakui sangat memahami kemudahan dan manfaat terdaftar sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Tak hanya manfaat, pelayanan yang didapatkan juga sangat memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan saat diperlukan.

“Saya secara pribadi sudah sangat sering memanfaatkan kartu JKN-KIS ini, mulai dari rawat jalan sampai rawat inap. Bahkan sudah 2 kali saya melahirkan dengan memanfaatkan kartu JKN-KIS ini, alhamdulillah sangat merasa terbantu,” katanya kepada Jamkesnews, Senin (15/03).

Tika menambahkan, hadirnya Program JKN-KIS sangat mengurangi beban setiap masyarakat sehingga tidak perlu lagi memikirkan biaya pengobatan yang semakin hari semakin mahal. Dari sisi tempat ia bekerja, ia merasa sangat bersyukur perusahaannya sangat patuh dalam kepesertaan JKN-KIS pekerjanya.

“Sebagai PIC badan usaha, saya sangat sering berkoordinasi dengan BPJS Kesehatan Sorong. Tempat kerja kami terbilang patuh untuk kepesertaan JKN-KIS pekerja. Seluruh karyawan kami harus punya BPJS Kesehatan dan harus selalu aktif kepesertaannya. Hal ini sangat membantu untuk memberi perlindungan jaminan kesehatan pekerja dan keluarga, sehingga jika sakit tidak perlu lagi kami memikirkan biaya pengobatan,” tambahnya.

Tidak sedikit pekerja dan keluarga pekerja tempat Tika bekerja yang memanfaatkan JKN-KIS. Tika menyatakan bahwa dengan kehadiran Program JKN-KIS ini sangat mempermudah kesejahteraan karyawan dalam mengakses layanan kesehatan.

“Banyak karyawan yang sudah memanfaatkan dari Progra JKN-KIS mulai dari melahirkan anak, saat anak sakit, bahkan saat karyawan itu sendiri sakit. Jadi tidak ada alasan lagi karyawan kami menunda-nunda berobat karena takut biaya pengobatan mahal, semua berkat adanya JKN-KIS ini sehingga produktivitas karyawan tidak akan terganggu jika karyawan sehat,” ujarnya.

Sembari menutup perbincangan, Tika menambahkan agar BPJS Kesehatan tak bosan memberikan pelayanan kesehatan maupun pelayanan kepada PIC badan usaha, kalau bisa dapat terus berinovasi memberikan kemudahan layanan yang lebih baik lagi. Ia pun berharap Program JKN-KIS dapat selalu ada ke depannya sehingga mengurangi beban biaya berobat pekerja dan masyarakat luas yang sudah menjadi peserta JKN-KIS. (***/ayu)